- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Gerak Efisien dan tidak Efisien
Kebimbangan untuk memberi keputusan dan teknik mana yang akan dipilih agar dalam penampilannya mendapatkan hasil yang maksimal.
Kita harus memahami tentang pengetahuan biomekanika dan juga kita harus mempelajari bagaimana atlet kita bergerak dengan efisien.
Apa itu biomekanika? Kamu bisa cek di Biomekanika Olahraga
Melakukan gerakan atau teknik yang efisien itu sangat penting dan sangat berpengaruh terhadap penampilan atlet kita untuk menjadi juara.
Menurut Kamus Besar Bahasa (KBBI), arti efisien adalah melakukan pekerjaan dengan tepat dan cermat, efisien juga bermakna usaha atau proses menyelesaikan sesuatu dengan optimal.
Ketika atlet melakukan gerakan yang efisien maka gerakan tersebut akan efektif dan keberhasilan pun lebih besar.
Sebagai contoh, pelempar cakram harus melemparkan cakramnya sejauh mungkin dan memastikan cakram jatuh di daerah yang sah. Jadi atlet berusaha menggunakan teknik yang baik, sehingga tujuan tiap keterampilan dapat tercapai dengan tingkat efisiensi dan keberhasilan tertinggi.
Seorang atlet dapat menampilkan suatu keterampilan dengan teknik yang baik atau kurang baik. Teknik yang kurang baik berarti tidak efektif dann gagal dalam menciptakan hasil terbaik.
Seperti para pegolf profesional
Dari Backswing sampai follow throught terlihat aplikasi gaya yang begitu tepat dan gerakannya yang begitu indah. Efisiensi gerakan ini menunjukan bahwa para pegolf profesional menggunakan teknik yang sangat baik, aksinya begitu efektif.
Di luar perbedaan aksi tersebut para atlet dunia dari berbagai cabang olahraga menggunakan teknik superior yang didasarkan pada penggunaan prinsip-prinsip mekanika gerak yang mengontrol gerak manusia.
tetapi sangatlah penting untuk dipahami bahwa teknik yang ditampilkan para atlet dunia tidak terjadi secara kebetulan. Sangat tidak mungkin bagi seorang atlet bisa memperoleh status atlet dunia tanpa bantuan seorang pelatih yang mengetahui ilmu mekanika gerak.
Pada masa sekarang ini para atlet dunia memperoleh bantuan dari para pelatih yang berilmu pengetahuan dan kalau disertai dengan bakat dan disiplij atlet, maka akan membantu menciptakan penampilan terbaik.
Kemudian didalam cabang bola voli, sangatlah penting mengetahui alasan-alasan mekanika mengapa dengan gerakan tertentu seorang pemain bisa melompat keatas untuk melakukan spike dan mengapa dengan gerakan lainnya tidak bisa.
Begitu pula ketika melakukan servis atas, mengapa bola harus dipukul dengan memberikan putaran (spin) pada bolanya sehingga bola bisa memasuki lapangan permainan.
Masih banyak para pelatih dan atlet yang menggunakan metode lama (tradisional) selama proses latihannya, yaitu metode yang memperlihatkan kuranngnya pemahaman prinsip-prinsip mekanika gerak.
beberapa pelatih merasa bangga menggunakan metode trial and error . Kadang-kadang diperoleh hasil yang baik tetapi ternyata lebih sering memperoleh kegagalan, beberapa pelatih mengajarkan teknik kepada atletnya berdasarkan juara dunia, tanpa memperhatikan perbedaan-perbedaan pada fisik, latihan, dan kematangan.
Begitu pula banyak para atlet usia muda yang meniru setiap gerakan yang ditampilkan atlet dunia. Alangkah lebih baik jika mereka dapat membedakan antara gerakan yang benar secara mekanika dengan gerakan yang salah.
Dengan memiliki latar belakang pengetahuan mekanika gerak maka guru olahraga dan para pelatih akan mampu menganalisis penampilan dan pola-pola gerak yang menciptakan teknik efisien, terhindar dari cedera, serta penampilan atlet bisa meningkat.
Berikut ciri-ciri gerak efisien dan tidak efisien:
1. GERAK EFISIEN
a. Kelompok otot yang besar terlibat terlebih dahulu.
b. Melakukan tugas/ kegiatan dengan penuh gairah.
c. mengeluarkan tenaga secara intelegen (koordinasi dann timming yang tepat)
d. Bergerak secara proporsional (ekonomis dan otomatis) efisiensi erat kaitannya dengan kesempurnaan gerak dan keindahan gerak.
2. GERAK TIDAK EFISIEN
a. Penghamburan tenaga dan ketegangan yang berlebih.
b. Kelelahan fisik yang terlalu cepat dan kelelahan psikis.
c. kelesuan.
d. Rasa nyeri pada sebagian tubuh.
e. Frustasi.
Seorang atlet yang sedang kelelahaan Sumber: pixabay.com
Atlet yang sudah biasa mengontrol tubuhnya dan juga sudah menguasai gerakan yang efisien, emosi dan psikisnya terjaga walaupun itu dibawah tekanan, begitu sebaliknya, jika seorang atlet tidak dapat menguasai gerakan yang efisien dan sering melakukan kesalahan serta tidak bisa memperbaiki penampilannya, emosi dan psikisnya akan terganggu sehingga dia akan mudah kelelahan dan gagal.
Demikian ulasan tentang gerak efisen dan gerakan yang tidak efisien, semoga bermanfaat :)
Komentar
Posting Komentar
Jika ada yang ditanyakan, silahkan berkomentar