- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
PENTINGNYA PEMBELAJARAN INKLUSIF DI SATUAN PENDIDIKAN
Aksi Nyata Tentang "Pendidikan Inklusif itu Mudah Bukan?"
Halo Bapak/Ibu Guru hebat, pada kesempatan ini perkenankan saya untuk berbagi aksi nyata membuat jurnal tentang pendidikan inklusif bagi anak berkebutuhan khusus/ABK, mohon berikan masukan atau umpan balik ya Bapak/Ibu, karena masukan atau umpan balik dari Bapak/Ibu sangat membantu saya dalam menyempurnakan aksi nyata ini, berikut pemaparan dari saya:
PENGERTIAN PENDIDIKAN INKLUSIF
1. Menurut UNESCO
Suatu pendekatan pendidikan yang diarahkan untuk memastikan bahwa semua anak, termasuk mereka yang berkebutuhan khusus, menerima pendidikan yang relevan, bermakna, dan bermutu di sekolah setempat. Ini mencakup pendekatan ramah anak, lingkungan yang inklusif, serta perubahan dalam kebijakan dan praktik pendidikan.
2. Pernyataan SALAMANCA
Menekankan bahwa setiap anak mendapatkan hak untuk mendapatkan pendidikan yang bermakna dan bahwa sistem pendidikan harus mampu mengakomodasi keberagaman anak-anak, termasuk mereka yang memiliki kebutuhan pendidikan khusus.
3. Menurut PERMENDIKBUD
Inklusif adalah pendekatan untuk membangun lingkungan terbuka untuk siapa saja dengan latar belakang dan kondisi yang berbeda-beda meliputi kondisi fisik, karakteristik, kepribadian, status, suku, budaya, dan lain sebagainya.
TUJUAN PENDIDIKAN INKLUSIF
a. Memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada semua peserta didik tanpa memandang perbedaan suku, ras, agama, golongan, status sosial ekonomi, kondisi kelainan fisik, emosional, mental, dan intelektual, serta bakat istimewa untuk memperoleh pendidikan yang bermutu sesuai dengan kebutuhan dan kemampuannya.
b. Mewujudkan penyelenggaraan pendidikan yang menghargai keanekaragaman dan tidak diskriminatif bagi semua peserta didik.
INFOGRAFIS PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN INKLUSIF
ALUR PELAKSANAAN PEMBELAJARAN INKLUSIF
MANAJEMEN PEMBELAJARAN INKLUSIF
- Faktor Mobilitas
- Universal Desain for Learning dalam penyelenggaraan pendidikan inklusif
- Perencanaan pembelajaran berdasarkan profil belajar peserta didik
- Perencanaan pembelajaran
- Proses pelaksanaan pendidikan
- Program pendidikan individual
- Pendidikan (asesmen) pelaksanaan pelmbelajaran
- Laporan hasil nelajar
REFLEKSI
Setelah saya mempelajari pembelajaran anak berkebutuhan khusus, saya mendapatkan pemahaman sekaligus pengalaman yang menarik mengenai pendidikan inklusif. Materi ini memberikan saya wawasan, walaupun dari fisik, mental, ras, budaya, dan karakteristik yang berbeda, tetapi mereka semua memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang layak, berbobot, dan berkualitas. Kita sebagai pendidik, orang tua, dan masyarakat harus memahami dalam pendidikan anak berkebutuhan khusus bukan hanya tentang keterbatasan mereka, tetapi kita juga harus memahami potensi yang ada di diri mereka. Dalam kelas inklusif saya banyak belajar dan memahami bahwa dalam melakukan proses belajar mengajar kita harus menggunakan metode yang bervariasi demi terpenuhinya kebutuhan belajar. Tidak hanya itu saja di kelas inklusif empati antar sesama peserta didik wajib di tanamkan agar mereka bisa saling menghormati satu sama lain dengan keterbatasan yang mereka miliki. Saya sebagai pendidik berperan bukan hanya sekedar pengajar saja, tetapi sebagai fasilitator untuk membimbing peserta didik dengan berbagai latar belakang yang berbeda-beda.
Tantangan yang dihadapi dalam penerapan pendidikan inklusif dengan sumber daya yang terbatas, dari sarana prasarana, seperti media pembelajaran dan alat bantu untuk anak berkebutuhan khusus. Saya pun menyadari bahwa keberhasilan pendidikan inklusif lebih banyak bergantung kepada keativitas dan kolaborasi antar pendidik dan juga orang tua peserta didik, sampai saat ini masih dalam tahap proses, dan itu nembutuhkan waktu yang tidak sebentar. Saya juga menyadari untuk menciptakan kelas inklusif harus berkomitmen, belajar untuk pengembangan diri, dan terus belajar beradaptasi di situasi dan suasanya yang berbeda di kelas.
Saya harap di setiap satuan pendidikan menerapkan pendidikan inklusif agar tidak ada lagi peserta didik yang merasa dikucilkan, tidak percaya diri dalam belajar, dan diharapkan semua rekan sejawat atay guru-guru, dan orang tua wali saling mendukung agar pembelajaran inklusif dapat ter berjalan.
DOKUMENTASI SOSIALISASI PENDIDIKAN INKLUSIF BERSAMA REKAN SEJAWAT, KEPALA SEKOLAH, PADA PESERTA DIDIK
Demikian pemaparan aksi nyata dari saya, jangan lupa memberikan umpan balik di komentar ya, terima kasih.
Setelah saya membaca aksi nyata dari yang disampaikan,saya menjadi tahu dan mengerti bahwa sebagai pendidik tidak hanya mendidik peserta didik yang memiliki fisik dan mental yg normal,melainkan peserta didik yang berkebutuhan khusus juga membutuhkan pendidikan yang sama dengan peserta didik yang lainnya. Dan paparan aksi nyata ini bisa menjadi salah satu referensi saya ke depannya. Terimakasih
BalasHapusTerima kasih Bu, semoga bermanfaat 🙏
HapusSetelah saya baca dan saya pahami, saya jadi lebih tahu tentang pembelajaran inklusif di sekolah dan pentingnya pembelajaran inklusif bagi individu setiap siswa. Karena setiap siswa memiliki karakter dan kepribadian yang berbeda. Terimakasih sudah berbagi ilmu🙏
BalasHapusTerima kasih pak, semoga bermanfaat 🙏
Hapus